Manfaat perbanyakan tanaman secara kultur jaringan adalah untuk perbanyakan vegetatif tanaman yang permintaannya tinggi tetapi pasokannya rendah, karena laju perbanyakan secara konvensional dianggap lambat. Di samping itu, perbanyakan tanaman secara kultur jaringan sangat bermanfaat untuk memperbanyak tanaman introduksi, tanaman klon unggul baru, dan tanaman bebas patogen yang perlu diperbanyak dalam jumlah besar dalam waktu yang relatif singkat. Metode kultur jaringan merupakan suatu metode untuk mengisolasi bagian dari tanaman seperti sekelompok sel atau jaringan yang ditumbuhkan dengan kondisi aseptik, sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri tumbuh menjadi tanaman lengkap kembali. Secara singkat kultur jaringan berarti membudidayakan suatu jaringan tanaman menjadi tanaman kecil yang mempunyai sifat seperti induknya. Tujuan lain dari kultur jaringan adalah untuk membiakkan bagian tanaman dalam ukuran yang sekecil-kecilnya sehingga menjadi beratus-ratus ribu tanaman kecil (klon). Sekaitan dengan hal tersebut UPT.Pelatihan Dan Penyuluhan Pertanian Dinas Tanaman Pangan Dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara melalui fasilitasi anggaran APBD Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2022, kembali melaksanakan kegiatan Webinar Transformasi Inovasi Pertanian secara virtual (zoom meeting) pada hari Kamis tanggal 1 September 2022 dengan menghadirkan narasumber Herawati SP Kepala Laboratorium/Analis Labolatorium Sarana Tumbuhan UPT. Benih Induk Hortikultura Gedung Johor Dinas Tanaman Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara
Dalam sambutannya Kepala UPT Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian mewakili Plt. Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura menyampaikan bahwa Untuk memenuhi kebutuhan dalam bidang pertanian saat ini dan di masa yang akan datang, sangat diperlukan untuk menggunakan teknologi terbaru agar hasil pertanian yang didapatkan optimal dan memuaskan. Salah satu perkembangan teknologi dalam produksi bidang pertanian dan pangan ialah kultur jaringan. Kegiatan webinar ini diharapkan dapat berfungsi sebagai media komunikasi dan jembatan bagi masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan segala bentuk informasi dibidang pertanian. Peserta webinar berasal dari Lembaga/Dinas yang membidangi pertanian, akademisi, penyuluh pertanian Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Utara serta peserta dari Provinsi lainnya.
.